Senin, 07 Oktober 2013

7 Prinsip Rajawali

1.Rajawali terbang bersama kelompoknya
Rajawali terbang tinggi bersama rajawali lainnya,bukan dengan burung pipit atau dengan burung kecil lainnya.karena tak ada jenis burung lain yang sanggup terbang lebih tinggi kecuali rajaawali.

2.Rajawali tetap fokus pada visinya dan tak terpengaruh oleh hambatan apapun
Rajawali mempunyai penelihatan yang kuat/tajam,bisa fokus pada satu titikdari kejauhan 5 km,apabila melihat mangsa dari jauh,rajawali terfokus dan menuju ke lokasi tersebut sampai menangkap mangsa itu meski ada halangan dan hambatan apapun

3.Rajawali tinggalkan misi lama dan mulai visi baru
Rajawali tidak makan yang sudah mati,harus mencari makan yang masih hidup.hanya burung gagak yang makan apa yang sudah mati.burung gagak bukan rajawali.

4.Rajawali menghadapi tantangan untuk mencapai keinginan yang lebih tinggi.
Rajawali suka angin topan,dengan angin topan rajawali membangkitkan gairah,langsung naik ke atas awan.Kemudian terbang layang mengistirahatkan sayapnya.burung lain hanya menyembunyikan diri diatas cabang pohon dilindungi daunnya.

5.Rajawali menghadapi ujian untuk tetap berkomitmen
Waktu rajawali mau kawin,rajawali jantan dicoba sampai dipercayai,rajawali betina terbang turun ke bumi dan dikejar rajawali jantan,namun sampai dibumirajawali betina mencatutrantind dikukunyadan terbang kembali keatas,terus dikejar rajawali jantan,sampai diatas ranting itu dilepaskan dan rajawali jantan langsung mengejar ranting itu serta menangkapnya sebelum jatuh ke bumi.Kemudian dikembalikan ranting itu ke rajawali betina.Proses itu terjadi berulang kalisampai beberapa jam kemudian.Apabila rajawali betina sangat puas,baru terjadi perkawinan.

6.Rajawali mempriotaskan kehidupan keluarga dengan cukup komitmen dan tanggung jawab kepadakeluarganya
Pada saat rajawali betina akan bertelur,rajawali jantan menyiapkan sarang dengan mengumpulkan ranting,daun dan duri.setelah sarang selesai maka rajawali betina menetaskan telurnyadidalam sarang tersebut.kemudian anak rajawali diajar untuk terbang.berulang ulang rajawali betina mengeluarkan anaknya dari sarangnya diletakkan dipinggir jurang,akan tetapi anak rajawalimasih merasa takut sehingga melompat kembali kedalam sarangnya.hingga akhirnya rajawali betina menglemparkan anaknya ke luar sarang,anak rajawali belum bisa menggerakkan sayapnya dan langsung jatuh.Pada waktu bersamaan rajawali jantan menangkapanaknya dipunggungnyadan membawa kembali kesarang.proses ini terjadi berulang ulang sehingga anak rajawali bisa menggerakkan sayapnya dan mulai terbang.

7.Rajawali harus membuang kebiasaan dan sikap negatif dan terus membangun karakter
Ketika burung rajawali mencapai umur 40 tahun, maka untuk dapat hidup lebih panjang 30 tahun lagi, dia harus melewati transformasi tubuh yang sangat menyakitkan. Dan pada saat inilah seekor rajawali harus menentukan pilihan untuk melewati transformasi yang menyakitkan itu atau melewati sisa hidup yang tidak menyakitkan namun singkat menuju kematian.
Pada umur 40 tahun paruh rajawali sudah sangat bengkok dan panjang hingga mencapai lehernya sehingga ia akan kesulitan memakan. Dan cakar-cakarnya juga sudah tidak tajam. Selain itu bulu pada sayapnya sudah sangat tebal sehingga ia sulit untuk dapat terbang tinggi.
Bila seekor rajawali memutuskan untuk melewati transformasi tubuh yang menyakitkan tersebut, maka ia harus terbang mencari pegunungan yang tinggi kemudian membangun sarang di puncak gunung tersebut. Kemudian dia akan mematuk-matuk paruhnya pada bebatuan di gunung sehingga paruhnya lepas. Setelah beberapa lama paruh baru nya akan muncul, dan dengan menggunakan paruhnya yang baru itu ia akan mencabut kukunya satu persatu-satu dan menunggu hingga tumbuh kuku baru yang lebih tajam. Dan ketika kuku-kuku itu telah tumbuh ia akan mencabut bulu sayap nya hingga rontok semua dan menunggu bulu-bulu baru tumbuh pada sayapnya. Dan ketika semua itu sudah dilewati rajawali itu dapat terbang kembali dan menjalani kehidupan normalnya. Begitulah transformasi menyakitkan yang harus dilewati oleh seekor rajawali selama kurang lebih setengah tahun.

0 komentar :

Posting Komentar